11 Pekerjaan Yang Akan Hilang Di Masa Depan, Apa Saja?

Indiffs – Semakin pesatnya kemajuan teknologi di zaman ini, ada beberapa jenis pekerjaan yang diprediksi akan hilang di masa depan. Mengapa demikian? Karena dapat kita diketahui bahwa teknologi saat ini sudah mengambil banyak peran dalam perspektif kehidupan. Seperti halnya robot yang nantinya akan menggantikan beberapa peran manusia dalam sejumlah sektor.

Pekerjaan yang akan Hilang Di Masa Depan

Dilansir dari beberapa sumber, berikut pekerjaan atau profesi yang diprediksi akan hilang di masa depan:

1. Pustakawan

Di zaman serba digital dan modern ini, meminjam buku di perpustakaan tidak lagi membutuhkan penjaga. Karena, cukup menggunakan chips pada buku dan orang-orang bisa menggunakan mesin peminjam di perpustakaan yang akan mencatat judul buku dan kapan buku tersebut akan dikembalikan.

Selain itu, sekarang sudah banyak tersedia buku digital atau e-book di smartphone. Harga e-book yang cenderung jauh lebih murah dibandingkan buku secara fisik merupakan ancaman bagi profesi ini.

2. Teller Bank

Karena perkembangan teknologi yang memungkinkan orang dapat ber-transaksi melalui gadget yang dimiliki, peran teller bank telah mengalami penurunan dalam 15 tahun terakhir dan 10 tahun ke depan akan menghilangkan sebagian besar pekerjaan dalam bentuk ATM yang lebih maju.

3. Pengajar

Pekerjaan sebagai tenaga pengajar diprediksi bakal digantikan dengan AI dan Machine Learning yang dianggap mampu untuk memenuhi kebutuhan pengajar yang lebih besar dan fleksibel. Kampus atau tempat belajar mengajar di masa depan bisa jadi tidak memiliki dosen untuk mengajar.

4. Akuntan

Dengan lahirnya komputer dan perangkat lunak pengolah data keuangan akan lebih memudahkan dalam mengambil tugas yang harus dikerjakan secara manual oleh para akuntan. Banyak program yang didesain untuk membantu pekerjaan akuntan. Sehingga, hal ini memungkinkan pekerjaan tersebut akan mulai digantikan oleh kemajuan komputer di masa depan.

5. Travel Agen

Saat ini sudah banyak calon wisatawan dunia melakukan search and share secara digital, dan melakukan booking secara online. Jika tidak di-antisipasi dan tidak ber-transformasi ke digital, usaha-usaha seperti agen travel manual tidak lama lagi akan hilang.

6. Tukang Parkir

Sejak pemerintah memberlakukan parkir gratis, tukang parkir yang biasanya sering ditemui di beberapa toko kini hanya ada di tempat-tempat tertentu. Sementara itu, saat ini mesin parkir otomatis tersebut sudah kian banyak dipakai di berbagai kota.

7. Jurnalis

Saat ini sudah ada program AI semacam Wordsmith telah dibuat melalui sejumlah tahap uji coba untuk menulis berita. Program ini dapat melakukan riset dengan cepat dari kolam data yang besar, dan membuat laporan berita secara efisien.

8. Pekerja Pabrik

Hampir seluruh pekerjaan manufaktur besar kini sudah mempergunakan robot. Bahkan, komputer juga bisa merakit produk seperti mobil. Untuk memprogram robot pun juga mudah dan tak perlu memerlukan teknisi yang terampil.

9. Sopir

Munculnya mobil otonom, beberapa tahun ke depan bukan tak mungkin akan banyak kendaraan itu yang dapat ditemui di jalanan seluruh dunia. Hal ini juga akan ada potensi kehilangan pekerjaan. Teknologi otonom dapat menggantikan pekerjaan supir bis, taksi, dan truk. Bahkan juga bisa untuk kendaraan berat, seperti buldozer, pengeboran dan pengangkutan pertambangan atau konstruksi.

10. Penerjemah

Dengan menggunakan smartphone, bisa mengakses aplikasi bahasa secara gratis maupun berbayar. Sehingga, bisa menggunakan jasa alih bahasa secara online untuk kebutuhan dokumen-dokumen penting yang memang membutuhkan tingkat akurasi tinggi.

11. Analis

Firma hukum dikabarkan mengganti paralegal dan staf lain dengan pengacara e-discovery serta robot riset. Robot bisa menyisir banyak dokumen serta menemukan fakta yang relevan seperti data nomor ponsel dan email dengan kata kunci.