4 Contoh Mukadimah Kultum Ramadhan, Singkat Mudah Dihafal!

Bingung bagaimana membuat mukadimah kultum? Jangan khawatir! Berikut kumpulan mukadimah kultum bulan Ramadhan yang bisa kamu gunakan.

INDIFFS.COM – Contoh mukadimah kultum ramadhan ini kerap kali dicari bagi sebagian orang yang akan menyampaikan kultum di bulan ramadhan. Dimana mukadimah sendiri  merupakan kata pengantar yang digunakan untuk pembukaan ceramah keagamaan seperti kultum ramadhan ini.

Adapun, bagian mukadimah ini biasanya berisi pendahuluan dan doa-doa baik yang dibaca oleh penceramah. Yang mana mukadimah sendiri bisa menggunakan bahasa Arab atau bahasa Indonesia untuk penyampaiannya.

Selain itu, Mukadimah juga tidak harus disampaikan sama persis sesuai dengan ajaran Ulama yang ada. Namun, seseorang juga bisa membuatnya sendiri yang bisa disesuaikan dengan jenis acara keagamaan tertentu.

Contoh Mukadimah Kultum Ramadhan

Nah, bagi kamu yang akan menyampaikan kultum ramadhan namun masih bingung terkait mukadimah yang harus dibacakan, jangan khawatir! Pasalnya, berikut telah kami rangkum sejumlah contoh mukadimah yang bisa kamu gunakan:

1. Contoh Mukadimah Pertama

السَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي كَانَ بِعِبَادِهِ خَبِيْرًا بَصِيرًا، تَبَارَكَ الَّذِي جَعَلَ فِي السَّمَاءِ بُرُوْجًا وَجَعَلَ فِيْهَا سِرَاجًا وَقَمَرًا مُنِيْرًا أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ الَّذِي بَعَثَهُ بِالْحَقِّ بَشِيْرًا وَنَذِيرًا، وَدَاعِيَا إِلَى الْحَقِّ بِإِذْنِهِ وَسِرَاجًا مُنِيْرًا. اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ تَسْلِيْمًا كَثِيرًا أَمَّا بَعْدُ:

Assalamu’alaikum Warahmatullohi Wabarokatuh, Alhamdulillahiladzi Kaana Bi’ibadihi Khobiiiron Bashiiron, Tabarokalladzi Ja’ala fiis samaa i Buruujaw Waja’ala Fiinaa Siroojan Waqomaron Minuiiron Asyhadu an laa ilaha illallah Waasyhadu anna Muhammadan ‘Abduhu Warosuluhul ladzii Ba’atszahu Bihlaqqi Basyiiron Wanadziiron. Wadaa’iyaa ilal haqqi Bi idznihi wasirojan muniiron. Allahumma Sholli ‘Alaihi wa ‘la aalihi washohbihi wasallim tastiima katsiiron ammaaba’d

Artinya : “Segala puji bagi Allah, yang Maha Mengetahui dan Maha Melihat hamba- hambanya, Maha suci Allah, Dia-lah yang menciptakan bintang-bintang di langit, dan dijadikan padanya penerang dan Bulan yang bercahaya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan Rasul-Nya, yang diutus dengan kebenaran, sebagai pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan, mengajak pada kebenaran dengan izin-Nya, dan cahaya penerang bagi umatnya. Ya Allah, curahkan sholawat dan salam bagi nya dan keluarganya, yaitu doa dan keselamatan yang berlimpah.”

2. Contoh Mukadimah Kedua

السَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لاشَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، أَمَّا بَعْدُ:

Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh, Innal hamdalillahi Nahmaduhu wa nasta’inuhu Wanastaghfiruh, Wana’uudzubillahi min syuruuri an fusinaa wa min sayyiati A’malinaa, man yahdihillahu falaa mudhillalahu wa man yudhlul falaa hadiiyalahu wasyahadu an laa ilaha illallah wahdahu laa syarikalahu waasyhadu anna muhammadan ‘abduhi warosuuluhu, amma b’ad

Artinya: “Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat ilahi Rabbi, atas karunia-Nya kita bisa sama-sama berkumpul dalam rangka thalabulilmi, mencari ilmu. Serta kita bisa bersilaturahim, bertatap muka di majlis yang mulia ini dalam keadaan aman fi amanillah, sehat wal afiat. Mudah-mudaham setiap derap langkah bisa membuahkan pahala bagi kita semua, bisa menjadi penghapus dosa dan pengangkat derajat di hadapan llah Swt. Taklupa semoga shalawat serta salam senantiasa tercurah kepada jungjunan kita Nabi Muhammad Saw., kepada keluarganya, sahabatnya, para tabi’in, tabiut tabiahum, kepada kita semua, serta kepada seluruh umatnya hingga akhir zaman yang menjadikan sbeagai uswatun hasanah, suri tauladan yang baik.”

3. Contoh Mukadimah Ketiga

السَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَسْتَهْدِيْهِ وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنِ اهْتَدَى بِهُدَاهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ. أَمَّا بَعْدُ:

Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh, Innal hamdalillahi Nahmaduhu wa nasta’inuhu Wanastaghfiruh, Wana’uudzubillahi min syuruuri an fusinaa wa min sayyiati A’malinaa, man yahdihillahu falaa mudhillalahu wa man yudhlul falaa hadiiyalahu. Asy hadu an laa ilaha illallah wa asyahadu anna muhammadan abduhu warosuuluhu. Allahumma sholii wasallim wa baarik ‘Ala Sayyidinaa muhammadin Wa’ala aalihi washohbihi wamanih tada bihudaahu ila yaumil qiyaamah. amma b’ad

Artinya : “Segala puji bagi Allah, kita memuji-Nya dan meminta pertolongan, pengampunan, dan petunjuk-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari kejahatan diri kita dan keburukan amal kita. Barang siapa mendapat dari petunjuk Allah maka tidak akan ada yang menyesatkannya, dan barang siapa yang sesat maka tidak ada pemberi petunjuknya baginya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya. Ya Allah, semoga doa dan keselamatan tercurah pada Muhammad dan keluarganya, dan sahabat dan siapa saja yang mendapat petunjuk hingga hari kiamat.”

4. Contoh Mukadimah Ke-Empat

السَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ الْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلامُ عَلَى أَشْرَفِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ

Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh, Alhamdulillahi Robbil ‘Alamiin washolaatu wassalaamu ‘Ala Asyrofil an biyaa i walmursaliin wa ‘alaa aalihi washohbihi ajmaiin. Amma b’ad

Artinya : “Segala puji bagi Allah Sang Penguasa alam semesta. Semoga shalawat serta keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia. Berserta keluarga dan sahabat-sahabatnya, semuanya.”

Itulah sejumlah mukadimah yang bisa kamu gunakan saat menyampaikan kultum di bulan Ramadhan. Semoga bermanfaat! Dapatkan artikel lain seputar Bulan Ramadhan di Indiffs.com!

Tanggapan

Belum ada

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

Konten Terbaru