4 Fakta Jubah Bisht, Dipakai Messi Saat Angkat Trofi Piala Dunia!
INDIFFS.COM – Ada pemandangan unik saat penyerahan trofi di final Piala Dunia 2022. Dimana Lionel Messi yang menerima piala kemenangannya dengan mengenakan jubah Bisht sembari mengangkat trofi emas ikonik tersebut.
Lebih dari pada itu, kain hitam yang bernuansa emas tersebut disematkan oleh Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani. Yang mana, ia merupakan seorang pemimpin tertinggi Qatar yang menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.
Namun, dibalik itu nyatanya kain yang dikenakan oleh Lionel Messi tersebut bukan sembarang kain. Melainkan, memiliki makna dan fakta tersendiri.
Fakta Jubah Bisht yang Disematkan Kepada Lionel Messi
Mengutip dari Independent, dosen studi Islam di University of Exeter, Dr Mustafa Baig menuturkan bahwa bisht adalah jubah formal yang dikenakan oleh keluarga kerajaan dan pejabat.
1. Dipakai di Negara-Negara Arab
Siapa sangka ternyata pakaian ini memiliki makna tersendiri lho. Meski jarang dikenakan di negara lain, namun nyatanya ini sering dipakai para pria terutama di kawasan Arab. Biasanya, pakaian ini identik dengan para pemuka agama di dunia Arab.
Tak hanya itu, jubah ini juga biasanya hanya digunakan oleh sejumlah tokoh penting, seperti politisi, tokoh agama, atau pejabat di Tanah Arab.
2. Hanya Dipakai Saat Acara Penting di Qatar
Bukan hanya orang Arab yang sering mengenakan pakaian yang satu ini. Melainkan orang-orang Qatar pun kerap mengenakan bisht.
Yang mana biasanya, Bisht lebih sering dipakai oleh Emir dan juga menteri serta orang penting di Qatar ketika ada hari besar nasional. Selain itu, pakaian ini juga biasa dipakai oleh keluarga Qatar untuk Acara-acara spesial.
3. Biasa Berwarna Hitam, Cokelat atau Putih
Merangkum dari The National News, bisht biasanya berwarna hitam, tetapi ada juga bisht yang berwarna cokelat dan putih. Yang mana, terbuat dari bahan ringan dan bahkan sering kali tipis dengan hiasan emas.
Ya mungkin secara historis, bisht ini ialah pakaian musim dingin untuk menjaga kehangatan pemakainya di malam yang lebih dingin dari pada siang hari.
4. Harganya Mencapai Jutaan Rupiah
Pakaian yang satu ini ternyata dapat di buat dengan tangan ataupun mesin. Dari keduanya tentunya memiliki harga dan kualitas yang berbeda. Yang mana jika di buat mengenakan mesin, dapat menghasilkan 12 Bisht sehari dan dibutuhkan waktu 15 hari untuk menyelesaikannya.
Sementara untuk pembuatan dengan tangan bakal membutuhkan delapan orang. Maka tak heran jika buatan mesin dan tangan memiliki harga yang sangat jauh berbeda.
Melansir dari Arab News, Bisht Suriah dan Emirat umumnya lebih murah dan harganya hanya SR200 atau sekira Rp828 ribu. Sementara, Bisht Hasawi tingkat atas dapat berharga hingga SR15.000 atau sekira Rp6,2 juta jika dibuat seluruhnya dengan tangan.
Nah, itulah sejumlah fakta terkait oleh Jubah Bisht yang dikenakan oleh Lionel Messi pada saat penghargaan kemenangan timnya di Piala Dunia 2022. Yang mana, ini berarti menunjukkan hormat tinggi dan penghargaan dari Emir Qatar.
Tanggapan
Belum ada