5 Fakta Jamur Cordyceps di The Last of Us, Bisakah Jadi Zombie?

Fakta Jamur Cordyceps – KlikDokter
INDIFFS.COM – Fakta jamur Cordyceps semakin populer setelah viralnya serial TV dari HBO yang berjudul The Last of Us. Jamur ini digambarkan sebagai jamur berbahaya yang menyebabkan virus zombie di seluruh dunia.
Yang mana, jamur itu menginfeksi manusia, akan berubah menjadi zombie. Manusia yang terpapar jamur tersebut, akan bertingkah brutal, mengerikan dan wujudnya seperti monster.
Jamur Cordyceps juga diketahui banyak hidup pada ulat tertentu di daerah pegunungan tinggi China. Jamur tersebut diyakini bisa meningkatkan kekebalan tubuh dan merangsang sel dan kimia tertentu dalam iistem tubuh.
Karena banyak warganet yang penasaran sekaligus was-was terkait jamur tersebut. Lalu, bagaimana faktanya? Benarkan dapat memicu manusia menjadi zombie?
Fakta Jamur Cordyceps
Berikut merupakan fakta mengenai jamur Cordyceps yang menginfeksi umat manusia dalam serial The Last of Us.
1. Memiliki Nama yang Aneh
Karena popularitas di seluruh dunia, jamur Cordyceps kemudian beberapa julukan untuk dirinya sendiri dari berbagai tempat. Jamur Cordyceps sering disebut sebagai ‘jamur zombie’, ‘jamur ulat’ atau ‘ulat sayur. Pasalnya, jamur tersebut memiliki bentuk yang tipis dan berbentuk tabung.
Selain itu, jamur ini juga dikenal sebagai ‘D ong Chong Xia Ca’ dalam pengobatan tradisional Tiongkok.
2. Berasal dari China
Cordyceps merupakan jamur yang berasal dari Gunung Baekdu, Tiongkok. Cordyceps ini tumbuh secara alami di Gunung Baekdu dan dikonsumsi sebagai obat.
Cordyceps berasal dari ngengat yakni sejenis serangga yang bertelur pada daun atau di dalam tanah. Larva yang menetas bergerak ke dalam tanah dan terinfeksi oleh spora cordyceps hingga tumbuh batang jamur yang menghasilkan spora, yang kemudian akan menginfeksi larva lainnya.
3. Jamur ‘Zombie’ di Serial The Last of Us
Jamur Cordyceps dikenal dengan banyak istilah seperti jamur zombie, jamur ulat atau ulat sayur karena bentuknya yang unik. Jamur ini tumbuh pada larva serangga yang diinfeksi oleh spora saat musim gugur dan berkembang selama musim dingin.
Pada musim semi, jamur membunuh serangga dengan mengambil nutrisi mereka secara perlahan dan tumbuh melalui mulut serangga. Dalam serial film The Last of Us episode 2, diceritakan juga penemuan infeksi jamur Cordyceps yang merubah manusia menjadi zombie.
4. Pembunuh Serangga
Jenis jamur ini dikenal sebagai pembunuh lambat serangga dengan menginfeksinya secara perlahan. Cordyceps sinensis terbentuk saat jamur menyerang larva serangga, menginfeksinya dengan spora selama musim gugur untuk kemudian berkembang selama musim dingin.
Saat musim semi tiba, jamur akan membunuh serangga dengan cara memakan nutrisi inang secara perlahan. Setelah itu, tumbuh melalui rongga mulut mereka.
5. Memiliki Banyak Manfaat
Di antara spesies jamur ini yang sering dimanfaatkan sebagai obat adalah C. Sinensis dan C. Militaris. Meski dimanfaatkan sebagai obat, studi toksikologi tetap perlu dilakukan untuk menjamin keamanannya sebagai obat.
Misalnya untuk melawan radikal bebas, mencegah kanker, mengontrol gula darah, dan mendukung sistem imun. Masyarakat yang menggunakan jamur ini adalah China, Tibet, Nepal, dan India.
Itulah beberapa fakta jamur cordyceps yang ternyata mempunyai fakta-fakta yang menarik. Gimana nih menurut teman-teman, menarik ngga?
Tanggapan
Belum ada