6 Amalan Sunnah Bulan Syaban, Nomor 2 dan 6 Paling Dianjurkan

Admin 0 Komentar

Sebagai bulan yang datang sebelum bulan Ramadhan, amalan di bulan Syaban penting untuk diketahui umat Muslim.

INDIFFS.COM – Amalan di bulan Syaban penting untuk diketahui umat Muslim, karena memiliki berbagai keistimewaan. Sebagai bulan yang datang sebelum bulan Ramadhan, Syaban memiliki keutamaan tersendiri yang sayang sekali untuk dilewatkan.

Adapun salah satu keistimewaannya yaitu adanya malam Nisfu Syaโ€™ban di hari ke-15 bulan Syaban. Keistimewaan bulan Syaban juga tertuang dalam hadis Rasulullah SAW yang bunyinya sebagai berikut:

“Sya’ban itu bulan antara Rajab dan Ramadan. Bulan ini banyak diabaikan oleh umat manusia, padahal dalam bulan ini (Sya’ban) amal-amal hamba itu diangkat (diterima oleh Allah). Aku ingin amalku diterima oleh Allah di bulan Sya’ban dalam keadaan aku berpuasa.” (HR Imam Bukhari)

Amalan di Bulan Sya’ban

Berdasarkan keistimewaan tersebut, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan-amalan sunnah. Berikut ini beberapa amalan di bulan Sya’ban:

1. Membaca Doa

Di bulan Sya’ban ini dianjurkan untuk memperbanyak doa, diantaranya adalah sebagai berikut:

ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูู…ู‘ูŽ ุฃูŽู‡ู’ู„ูู„ู’ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู†ูŽุง ุจูุงู’ู„ุฃูŽู…ู’ู†ู ูˆูŽุงู’ู„ุฅููŠู’ู…ูŽุงู†ู ูˆูŽุงู„ุณู‘ูŽู„ุงูŽู…ูŽุฉู ูˆูŽุงู’ู„ุฅูุณู’ู„ุงูŽู… ุฑูŽุจูู‘ูŠู’ ูˆูŽุฑูŽุจู‘ููƒูŽ ุงู„ู„ู‡ู ู‡ูู„ุงูŽู„ูŽ ุฑูุดู’ุฏู ูˆูŽุฎูŽูŠู’ุฑู

Allahumma ahlilhu ‘alayna bil amni wal imani wassalamati wal islami, Robbi wa RobbukAllahu, hilala rusydin wa khoirina.

Artinya: “Ya Allah, Jadikanlah bulan ini kepada kami dalam kondisi aman dan hati kami penuh dengan keimanan, dan jadikanlah pula bulan ini kepada kami dengan kondisi selamat dan hati kami penuh dengan keislaman. Rabb ku dan Rabb mu Allah. Bulan petunjuk dan bulan kebaikan.” (HR. Turmudzi).

2. Perbanyak Puasa di Bulan Syaban

Syaban merupakan bulan dimana Nabi Muhammad SAW memperbanyak puasa, seperti yang tercantum dalam hadist yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, dari Ummul Mukminin Sayyidatina Aisyah RA. Beliau mengatakan: “Nabi Muhammad SAW tidak pernah berpuasa sunnah sebanyak saat puasa di bulan Syaban, bahkan Nabi Muhammad SAW sampai pernah berpuasa sebulan penuh pada bulan Syaban itu sambil mengatakan: “Perbanyaklah amal shaleh kalian khususnya pada bulan ini semampu kalian, karena Allah SWT tidak akan pernah bosan untuk menerima dan membalas amal kalian sampai kalian yang bosan”.

3. Membaca Al-Quran

Salah satu amal ibadah yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam nisfu sya’ban adalah membaca Alquran. Hal ini didasarkan pada pandangan beberapa sahabat Rasulullah yang menganggap Sya’ban adalah bulannya Alquran.

Salah satunya seperti Anas bin Malik RA. Dia adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW.

Dalam riwayat Ibnu Rajab, Anas RA bercerita tentang kesibukan para Sahabat Rasulullah ketika masuk bulan Sya’ban. Salah satunya adalah membaca Alquran.

Anas bin Malik RA berkata, “Kaum Muslim ketika telah memasuki bulan Sya’ban, mereka mengambil mushaf-mushafnya kemudian membacanya. Mereka juga mengeluarkan zakat hartanya agar dapat membantu menguatkan orang fakir dan miskin untuk turut serta menunaikan puasa di bulan Ramadan.

4. Perbanyak Dzikir

Amalan yang juga dianjurkan di bulan Syaban untuk dilakukan oleh umat Muslim yaitu berdzikir. Banyak berdzikir pada bulan Syaban, terutama pada malam nisfu syaban akan akan mendapatkan banyak pahala.

5. Perbanyak Sholawat

Sebagian keutamaan bulan Syaban adalah adanya perintah bershalawat kepada Nabi Muhammad Saw yang turun pada bulan ini.

Perintah tersebut termaktub dalam Al-Quran surah Al-Ahzab ayat 56:

ุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ู„ู‡ูŽ ูˆูŽู…ูŽู„ุงูŽุฆููƒูŽุชูŽู‡ู ูŠูุตูŽู„ู‘ููˆู’ู†ูŽ ุนูŽู„ูŽู‰ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ูŠูŽุขุฃูŽูŠู‘ูู‡ูŽุงุงู„ู‘ูŽุฐููŠู’ู†ูŽ ุขู…ูŽู†ูู€ูˆู’ุง ุตูŽู„ู‘ููˆู’ุง ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูู…ููˆู’ุง ุชูŽุณู’ู„ููŠู’ู…ู‹ุง

Artinya: “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi Saw. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi Saw dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”

6. Sholat Nisfu Syaban

Sholat Nisfu Syaban dikerjakan di malam pertengahan Bulan Syaban ini. Sebagian Muslim di Indonesia melaksanakan sholat sunnah dua rokaat ini selepas Isya secara berjemaah maupun sendiri-sendiri untuk mengharap keberkahan.

Dalam sebuah hadits disebutkan tentang sholat sunnah di malam Nisfu Syaban.

ุญูŽุฏู‘ูŽุซูŽู†ูŽุง ุงู„ู’ุญูŽุณูŽู†ู ุจู’ู†ู ุนูŽู„ููŠู‘ู ุงู„ู’ุฎูŽู„ู‘ูŽุงู„ู ุญูŽุฏู‘ูŽุซูŽู†ูŽุง ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ุฑู‘ูŽุฒู‘ูŽุงู‚ู ุฃูŽู†ู’ุจูŽุฃูŽู†ูŽุง ุงุจู’ู†ู ุฃูŽุจููŠ ุณูŽุจู’ุฑูŽุฉูŽ ุนูŽู†ู’ ุฅูุจู’ุฑูŽุงู‡ููŠู…ูŽ ุจู’ู†ู ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู ุนูŽู†ู’ ู…ูุนูŽุงูˆููŠูŽุฉูŽ ุจู’ู†ู ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุจู’ู†ู ุฌูŽุนู’ููŽุฑู ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠู‡ู ุนูŽู†ู’ ุนูŽู„ููŠู‘ู ุจู’ู†ู ุฃูŽุจููŠ ุทูŽุงู„ูุจู ู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุฅูุฐูŽุง ูƒูŽุงู†ูŽุชู’ ู„ูŽูŠู’ู„ูŽุฉู ุงู„ู†ู‘ูุตู’ูู ู…ูู†ู’ ุดูŽุนู’ุจูŽุงู†ูŽ ููŽู‚ููˆู…ููˆุง ู„ูŽูŠู’ู„ูŽู‡ูŽุง ูˆูŽุตููˆู…ููˆุง ู†ูŽู‡ูŽุงุฑูŽู‡ูŽุง ููŽุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูŽ ูŠูŽู†ู’ุฒูู„ู ูููŠู‡ูŽุง ู„ูุบูุฑููˆุจู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู ุฅูู„ูŽู‰ ุณูŽู…ูŽุงุกู ุงู„ุฏู‘ูู†ู’ูŠูŽุง ููŽูŠูŽู‚ููˆู„ู ุฃูŽู„ูŽุง ู…ูู†ู’ ู…ูุณู’ุชูŽุบู’ููุฑู ู„ููŠ ููŽุฃูŽุบู’ููุฑูŽ ู„ูŽู‡ู ุฃูŽู„ูŽุง ู…ูุณู’ุชูŽุฑู’ุฒูู‚ูŒ ููŽุฃูŽุฑู’ุฒูู‚ูŽู‡ู ุฃูŽู„ูŽุง ู…ูุจู’ุชูŽู„ู‹ู‰ ููŽุฃูุนูŽุงูููŠูŽู‡ู ุฃูŽู„ูŽุง ูƒูŽุฐูŽุง ุฃูŽู„ูŽุง ูƒูŽุฐูŽุง ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ูŠูŽุทู’ู„ูุนูŽ ุงู„ู’ููŽุฌู’ุฑู

Artinya: Telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin Ali Al Khallal] berkata, telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] berkata, telah memberitakan kepada kami [Ibnu Abu Sabrah] dari [Ibrahim bin Muhammad] dari [Mu’awiyah bin Abdullah bin Ja’far] dari [Bapaknya] dari [Ali bin Abu Thalib] ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Apabila malam nisfu Sya’ban (pertengahan bulan Sya’ban), maka shalatlah di malam harinya dan berpuasalah di siang harinya. Sesungguhnya Allah turun ke langit bumi pada saat itu ketika matahari terbenam, kemudian Dia berfirman: “Adakah orang yang meminta ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya? Adakah orang yang meminta rizki maka Aku akan memberinya rizki? Adakah orang yang mendapat cobaan maka Aku akan menyembuhkannya? Adakah yang begini, dan adakah yang beginiโ€ฆhingga terbit fajar.”

Demikianlah pembahasan mengenai amalan di bulan Syaban yang perlu diketahui. Semoga kita semua dipertemukan dengan bulan yang mulia, yakni bulan Ramadhan. Aamiin.

Tanggapan

Belum ada

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

Konten Terbaru