Bacaan Dzikir dan Doa yang Dianjurkan Sebelum Berbuka Puasa

Admin 1 Komentar

Dzikir dan doa sebelum berbuka puasa merupakan suatu amalan yang sebaiknya dikerjakan oleh umat Muslim. Berikut bacaan latin, arab & artinya!

INDIFFS.COM – Dzikir dan doa sebelum berbuka puasa merupakan suatu amalan yang sebaiknya dikerjakan oleh umat Muslim. Hal ini karena ada banyak keutamaan yang akan didapat apabila seseorang berdzikir kepada Allah SWT. Melafalkan dzikir juga menjadi salah satu cara seorang hamba mengingat Allah SWT.

Jelang berbuka puasa, umat Islam yang menjalankan ibadah puasa ramadhan dianjurkan untuk membaca doa dan dzikir. Anjuran ini bersifat sunnah namun memiliki keutamaan maupun keistimewaan yang sangat besar. Lantunan dia dan dzikir yang dirapalkan jelang berbuka puasa akan langsung diijabah oleh Allah SWT. Allah SWT berfirman:

فَٱذْكُرُونِىٓ أَذْكُرْكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِى وَلَا تَكْفُرُونِ

Fazkuruni azkurkum wasykurụ li wa laa takfurun.

Artinya: Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.” (QS. Al Baqarah: 152)

Lantas bagaimana bacaan dzikir dan doa jelang berbuka puasa? Untuk mengetahui jawabannya, simak uraian artikel dibawah ini:

Dzikir Sebelum Berbuka Puasa

Berikut kumpulan dzikir jelang buka puasa yang dapat kita amalkan yang dikutip dari buku 354 Sunnah Nabi Sehari-hari oleh Dr, Raghib As-Sirjani:

بسم الله الذى لايضر مع اسمه شئ فى الرض ولا فى السماء وهو السمبع العلبم
اشهد ان لا اله الا اللّه استغفر الله اسالك الجنّه واعوذبك من شخطك والنار
سبحان الملك القدّوس سبّوح قدّوس ربّنا وربّ الملائكة والروح
اللّهُمَّ اِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيْمٌ تُحِبُّ العَفْوَ فاعف عنّا

Bismillaahil-ladhii laa yadhurru ma’a ismihi shay’un fil-ardhi wa laa fis-samaa’i wa huwas-samii’ul-aliim. Ashhadu an laa ilaaha illallah astaghfirullah, as’alukal-jannata wa a’udhu bika min sakhatika wan-naar. Subhaanal-malikil-qudduus, Subbuuhun qudduusun rabbunaa wa rabbul-malaaikati war-ruuh. Allahumma innaka ‘afuwwun kariim tuhibbul-‘afwa fa’fu ‘annaa.

Artinya: “Dengan nama Allah Dzat yang tidak memberi bahaya beserta nama-Nya sesuatu di bumi dan tidak (memberi bahaya) di langit dan Dia (Allah) Maha Mendengar, Maha Mengetahui. Aku bersaksi tiada yang disembah selain Allah. Aku minta ampun pada Allah. Aku minta pada-Mu Surga & aku berlindung dari murka-Mu & siksa neraka.
Maha Suci, Raja yang Suci, Yang Sangat Suci, Tuhan kami dan Tuhan Malaikat & Ruh. Ya Allah, sungguh Engkau sangat pemaaf, Sangat Mulya, Engkau sukai pemaafan, maka maafkan kami.”

Diantara dzikir yang dianjurkan sebelum berbuka puasa Ramadhan. Berikut ini bacaan dzikir yang bisa dibaca sebelum berbuka dari Kitab Al-Azkar. Al-Habib Quraisy Baharun membaca dzikir berikut jelang berbuka:

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللّٰهُ أَسْتَغْفِرُ اللّٰه نَسْأَلُكَ الْجَنَّةَ وَ نَعُوْذُ بِكَ مِنَ النَّارِ (٣x) اللّٰهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيْمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا (٣x) يَا كَرِيْمُ

Asyhadu Alla ilaha illallah, Astaghfirullah, Nas Alukal Jannah wa Na ‘Uudzubika Minan Naar. Allahumma Innaka ‘Afuwwun Kariim Tuhibbul ‘Afwa Fa’fu Anni Yaa Kariim.

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, Kami memohon ampun kepada Allah, Kami memohon Surga kepada-Mu dan kami berlindung kepadaMu dari api neraka. Yaa Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf dan Maha Mulia, Engkau suka memaafkan, maka maafkanlah kami, Wahai Yang Maha Mulia.”

Doa Sebelum Berbuka Puasa

Di bulan ramadhan, sebaiknya perbanyak mendekatkan diri kepada Allah SWT, terutama jelang waktu berbuka. Berikut ini doa yang dianjurkan sebelum berbuka puasa:

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ أَسْتَغْفِرُ اللهَ أَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفْو كَرِيمٌ تُحِبُّ وَأعُوذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي يَا عَظِيمُ يَا عَظِيْمُ أَنْتَ إِلهِي لَا إِلَهَ غَيْرُكَ اغْفِرِ الذَّنْبَ الْعَظِيْمَ فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذَّنْبَ العَظِيمَ إِلَّا العَظِيمُ

Asyhadu alla ilaha illallah, astaghfirullah, as aluka ridlaka wal jannata wa a’udzu bika min sakhothika wan nar. Allahumma innaka ‘afuwwun karim tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni. Ya ‘adhimu, ya ‘adhimu, anta ilahi la ilaha ghoiruka, ighfiridz dzanbal ‘adhima, fa innahu la yaghfirudz dzanbal ‘adhima illal ‘azhim.

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah. Aku memohon ampunan Allah. Tuhanku, aku memohon ridha dan surga-Mu. Aku juga berlindung kepada-Mu dari murka dan neraka-Mu. Wahai Dzat Yang Maha Agung, wahai Dzat Yang Maha Agung, Engkau adalah Tuhanku, tiada Tuhan selain Engkau, ampunilah dosa yang besar, sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa yang besar kecuali Dzat Yang Maha Agung.”

Demikianlah bacaan yang dapat kita amalkan. Semoga dapat membantu serta bermanfaat bagi kita semua. Semoga selalu dalam perlindungan Allah SWT. Aamiin.

Tanggapan

1 Komentar
  • Riki berkata:

    Tapi sayang amalan tersebut tidak ada dalilnya.
    Mungkin bisa di cantumkan untuk dalil nya

  • Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Konten Terkait

    [quads id=1]

    Konten Terbaru