Biaya Haji 2023 Naik Jadi Rp67 JT Per Jemaah, Begini Rinciannya!

Admin 0 Komentar

Setelah pemberangkatan seluruh jamaah haji tahun 2022 rampung, Kemenag telah melakukan penyesuaian untuk biaya keberangkatan haji 2023.

INDIFFS.COM – Baru-baru ini dikabarkan informasi terkait Biaya haji 2023 di Indonesia di usulkan mengalami kenaikan. Usul biaya haji ini disampaikan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam rapat kerja bersama Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat.

Dimana, Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah menandatangani kesepakatan penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M.

Kesepakatan tersebut ditandatangani hari ini oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas bersama Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah di Jeddah. Lantas, berapa biaya haji tahun ini?

Biaya Haji 2023

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan alasan kenapa Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 2023 bisa membengkak menjadi Rp69,1 juta. Sebagai informasi, biaya haji pada 2022 rata-ratanya ialah sebesar Rp39,8 juta.

Kemudian ia menjelaskan, angka tersebut mengikuti dari biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) yang diambil dalam rangka keseimbangan dan keadilan antara beban jemaah dan keberlangsungan dana nilai manfaat BPIH ke depannya.

Ia juga menilai pemerintah harus mencari formula bagaimana cara untuk menjaga prinsip istitha’ah dan likuiditas penyelenggaraan ibadah haji tahun-tahun berikutnya.

Berikut rincian Bipih 2023 yang dibebankan kepada para jemaah seperti yang diusulkan pemerintah:

  1. Biaya penerbangan (Embarkasi-Arab Saudi): Rp 33.979.784
  2. Akomodasi di Makkah: Rp 18.768.000
  3. Akomodasi di Madinah: Rp 5.601.840
  4. Biaya hidup (living cost): Rp 4.080.000
  5. Visa: Rp 1.224.000
  6. Paket layanan Masyair: Rp 5.540.109

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) mewakili pemerintah mengusulkan BPIH 2023 sebesar Rp98.893.909.

Dari angka Rp98,8 juta itu, biaya yang dibebankan kepada jemaah haji sebesar Rp69 juta. Sementara sisanya dibayarkan nilai manfaat dana haji.

Kuota Haji 2023

Bukan hanya biaya haji yang diusulkan mengalami kenaikan. Namun, kuota jemaah haji di tahun 2023 ini pun dikabarkan mengalami kenaikan.

Diberitakan sebelumnya, Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah menandatangani kesepakatan penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M.

Kesepakatan tersebut ditandatangani hari ini oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas bersama Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah di Jeddah.

Di makan kuota haji tahun ini sebanyak 221.000 jemaah haji reguler dan 17.680 haji khususn.

Hal ini juga sebagai mana dikutip dari laman kemenag.go.id,

“Alhamdulillah misi haji 2023 dimulai. Saya hari ini menandatangani kesepakatan haji dengan Menteri Haji Saudi. Kuota haji Indonesia tahun ini sebesar 221.000 jemaah,” jelas Menag di Jeddah, pada minggu (8/1/2023) lalu.

“Kuota itu terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler, dan 17.680 jemaah haji khusus. Adapun untuk petugas, tahun ini kita mendapat 4.200 kuota,” sambungnya.

Demikianlah informasi terkait biaya haji di tahun 2023 ini, yang diusulkan mengalami kenaikan dari tahun 2022. Tentunya bagi kamu yang berniat untuk pergi haji tahun ini harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya.

Tanggapan

Belum ada

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

[quads id=1]

Konten Terbaru