Dianjurkan Sujud Tilawah, Ketahui 15 Ayat Sajdah Dalam Al-Qur’an

Admin 0 Komentar

Ayat sajdah (Sajadah) adalah ayat-ayat tertentu dalam Al-Qur'an yang bila dibaca disunnahkan untuk melakukan sujud tilawah. Berikut bacaannya!

INDIFFS.COM – Ayat sajdah (Sajadah) adalah ayat-ayat tertentu dalam Al-Qur’an yang bila dibaca disunnahkan bagi yang membaca dan mendengarkan untuk melakukan sujud tilawah. Ayat-ayat sajdah tersebar di beberapa surat dalam Al-qur’an. Pada umumnya, ayat ini ditandai dengan tanda baca khusus di akhir ayat yang bentuk nya menyerupai kubah. Tanda lainnya yang biasa digunakan berupa tulisan kecil berlafadzkan as-sajdah.

Berdasarkan keterangan hadis Rasulullah SAW, ayat sajdah dalam alquran berjumlah 15 ayat. Ketika membaca maupun mendengarkan maka perlumelakukan sujud tilawah. Sujud tilawah merupakan sujud yang dianjurkan untuk dilakukan karena adanya ayat sajdah atau sajajdah yang dibaca saat melantunkan Al-Qur’an. Berikut ini bacaan doa sujud Tilawah:

سَجَدَ وَجْهِي لِلَّذِي خَلَقَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِفَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ

Sajada wajhiya lilladzi khalaqahu washawwarahu wasyaqqa sam’ahu wabasharahu bihaulihi waquwwatihi fatabarakallahu ahsanul khaliqiin.

Artinya: “Telah sujud wajahku kepada Dzat yang menciptakannya, yang menancapkan pendengaran dan penglihatan dengan daya dan kekuatannya. Mahasuci Allah sebaik-sebaik Pencipta”

Ayat Sajdah Dalam Al-Qur’an

Terdapat 15 ayat-ayat sajdah yang tersebar dalam Al-qur’an. Berikut ini bacaan ayatnya:

1. Surat Al-A’raaf Ayat 206

اِنَّ الَّذِيۡنَ عِنۡدَ رَبِّكَ لَا يَسۡتَكۡبِرُوۡنَ عَنۡ عِبَادَتِهٖ وَيُسَبِّحُوۡنَهٗ وَلَهٗ يَسۡجُدُوۡنَ ۩

Innal ladziina ‘inda Rabbika laa yastakbiruuna ‘an ‘ibaadatihii wa yusabbihuunahuu wa lahuu yasjuduun.

Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang ada di sisi Tuhanmu tidak merasa enggan untuk menyembah Allah dan mereka menyucikan-Nya dan hanya kepada-Nya mereka bersujud.” (QS. Al-A’raf: 206).

2. Surah Ar-Ra’d ayat 15

وَلِلّٰهِ يَسۡجُدُ مَنۡ فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ طَوۡعًا وَّكَرۡهًا وَّظِلٰلُهُمۡ بِالۡغُدُوِّ وَالۡاٰصَالِ ۩‏

Wa lillaahi yasjudu man fis samaawaati wal ardi taw ‘anw wa karhanw wa zilaaluhum bilghuduwwi wal aasaal.

Artinya: “Dan semua sujud kepada Allah baik yang di langit maupun yang di bumi, baik dengan kemauan sendiri maupun terpaksa (dan sujud pula) bayang-bayang mereka, pada waktu pagi dan petang hari.” (QS. Ar-Ra’d: 15).

3. Surah An-Nahl ayat 50

يَخَافُوۡنَ رَبَّهُمۡ مِّنۡ فَوۡقِهِمۡ وَيَفۡعَلُوۡنَ مَا يُؤۡمَرُوۡنَ ۩

Yakhaafuuna Rabbahum min fawqihim wa yaf’aluuna maa yu’maruun.

Artinya: “Mereka takut kepada Tuhan yang (berkuasa) di atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan (kepada mereka).” (QS. An-Nahl: 50).

4. Surah Al-Isra’ ayat 109

وَيَخِرُّوۡنَ لِلۡاَذۡقَانِ يَبۡكُوۡنَ وَيَزِيۡدُهُمۡ خُشُوۡعًا ۩‏

Wa yakhirruuna lil azqooni yabkuuna wa yaziiduhum khushuu’aa.

Artinya: “Dan mereka menyungkurkan wajah sambil menangis dan mereka bertambah khusyuk.” (QS. Al-Isra’: 109).

5. Surah Maryam ayat 58

اُولٰٓٮِٕكَ الَّذِيۡنَ اَنۡعَمَ اللّٰهُ عَلَيۡهِمۡ مِّنَ النَّبِيّٖنَ مِنۡ ذُرِّيَّةِ اٰدَمَ وَمِمَّنۡ حَمَلۡنَا مَعَ نُوۡحٍ وَّمِنۡ ذُرِّيَّةِ اِبۡرٰهِيۡمَ وَاِسۡرَآءِيۡلَ وَمِمَّنۡ هَدَيۡنَا وَاجۡتَبَيۡنَا‌ ؕ اِذَا تُتۡلٰى عَلَيۡهِمۡ اٰيٰتُ الرَّحۡمٰنِ خَرُّوۡا سُجَّدًا وَّبُكِيًّا ۩

Ulaaa’ikal laziina an’amal laahu ‘alaihim minan Nabiyyiina min zurriyyati Aadama wa mimman hamalnaa ma’a Nuuhinw wa min zurriyyati Ibraahiima wa Israaa’iila wa mimman hadainaa wajta bainaaa; izaa tutlaa ‘alaihim Aayaatur Rahmaani kharruu sujjadanw wa bukiyya.

Artinya: “Mereka itulah orang yang telah diberi nikmat oleh Allah, yaitu dari (golongan) para nabi dari keturunan Adam, dan dari orang yang Kami bawa (dalam kapal) bersama Nuh, dan dari keturunan Ibrahim dan Israil (Yakub) dan dari orang yang telah Kami beri petunjuk dan telah Kami pilih. Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pengasih kepada mereka, maka mereka tunduk sujud dan menangis.” (QS. Maryam: 58).

6. Surah Al-Hajj ayat 18

اَلَمۡ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يَسۡجُدُ لَهٗ مَنۡ فِى السَّمٰوٰتِ وَمَنۡ فِى الۡاَرۡضِ وَالشَّمۡسُ وَالۡقَمَرُ وَالنُّجُوۡمُ وَ الۡجِبَالُ وَالشَّجَرُ وَالدَّوَآبُّ وَكَثِيۡرٌ مِّنَ النَّاسِ‌ ؕ وَكَثِيۡرٌ حَقَّ عَلَيۡهِ الۡعَذَابُ‌ؕ وَمَنۡ يُّهِنِ اللّٰهُ فَمَا لَهٗ مِنۡ مُّكۡرِمٍ‌ؕ اِنَّ اللّٰهَ يَفۡعَلُ مَا يَشَآءُ ۩

Alam tara annal laaha yasjudu lahuu man fis samaawaati wa man fil ardi wash shamsu walqamaru wan nu juumu wal jibaalu wash shajaru wad dawaaabbu wa kasiirum minan naasi wa kasiirun haqqa ‘alaihil ‘azaab; wa mai yuhinil laahu famaa lahuu mim mukrim; innallaaha yaf’alu maa yasyaa’.

Artinya: “Tidakkah engkau tahu bahwa siapa yang ada di langit dan siapa yang ada di bumi bersujud kepada Allah, juga matahari, bulan, bintang, gunung-gunung, pohon-pohon, hewan-hewan yang melata dan banyak di antara manusia? Tetapi banyak (manusia) yang pantas mendapatkan azab. Barangsiapa dihinakan Allah, tidak seorang pun yang akan memuliakannya.Tetapkan gambar unggulan Sungguh, Allah berbuat apa saja yang Dia kehendaki. (QS. Al-Hajj: 18).

7. Surah Al-Hajj ayat 77

يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا ارۡكَعُوۡا وَاسۡجُدُوۡا وَ اعۡبُدُوۡا رَبَّكُمۡ وَافۡعَلُوۡا الۡخَيۡرَ لَعَلَّكُمۡ تُفۡلِحُوۡنَ۩

Yaaa ayyuhal ladziina aamanur ka’uu wasjuduu wa’buduu Rabbakum waf’alul khaira la’allakum tuflihuun.

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Rukuklah, sujudlah, dan sembahlah Tuhanmu; dan berbuatlah kebaikan, agar kamu beruntung.” (QS. Al-Hajj: 77).

8. Surah Al-Furqon ayat 60

وَاِذَا قِيۡلَ لَهُمُ اسۡجُدُوۡا لِلرَّحۡمٰنِ قَالُوۡا وَمَا الرَّحۡمٰنُ اَنَسۡجُدُ لِمَا تَاۡمُرُنَا وَزَادَهُمۡ نُفُوۡرًا ۩

Wa idzaa qiila lahumus juduu lir Rahmaani qooluu wa mar Rahmaanu anasjudu limaa taamurunaa wa zaadahum nufuuraa.

Artinya: “Dan apabila dikatakan kepada mereka, “Sujudlah kepada Yang Maha Pengasih”, mereka menjawab, “Siapakah yang Maha Pengasih itu? Apakah kami harus sujud kepada Allah yang engkau (Muhammad) perintahkan kepada kami (bersujud kepada-Nya)?” Dan mereka makin jauh lari (dari kebenaran).” (QS. Al-Furqan: 60).

9. Surah An-Naml ayat 26

اَللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ رَبُّ الۡعَرۡشِ الۡعَظِيۡمِ ۩

Allaahu laaa ilaaha illaa Huwa Rabbul ‘Arshil Aziim.

Artinya: “Allah, tidak ada tuhan melainkan Dia, Tuhan yang mempunyai ‘Arsy yang agung.” (QS. An-Naml: 26).

10. Surah As-Sajdah ayat 15

اِنَّمَا يُؤۡمِنُ بِاٰيٰتِنَا الَّذِيۡنَ اِذَا ذُكِّرُوۡا بِهَا خَرُّوۡا سُجَّدًا وَّسَبَّحُوۡا بِحَمۡدِ رَبِّهِمۡ وَهُمۡ لَا يَسۡتَكۡبِرُوۡنَ۩‏

Innamaa yu’minu bi aayaatinal laziina izaa zukkiruu bihaa kharruu sujjadanw wa sabbahuu bihamdi rabbihim wa hum laa yastakbiruun.

Artinya: “Orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat Kami, hanyalah orang-orang yang apabila diperingatkan dengannya (ayat-ayat Kami), mereka menyungkur sujud dan bertasbih serta memuji Tuhannya, dan mereka tidak menyombongkan diri. (QS. As-Sajdah: 15).

11. Shaad Ayat 24

قَالَ لَقَدْ ظَلَمَكَ بِسُؤَالِ نَعْجَتِكَ إِلَىٰ نِعَاجِهِۦ ۖ وَإِنَّ كَثِيرًا مِّنَ ٱلْخُلَطَآءِ لَيَبْغِى بَعْضُهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ إِلَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ وَقَلِيلٌ مَّا هُمْ ۗ وَظَنَّ دَاوُۥدُ أَنَّمَا فَتَنَّٰهُ فَٱسْتَغْفَرَ رَبَّهُۥ وَخَرَّ رَاكِعًا وَأَنَابَ ۩

Qala laqad zalamaka bisu ‘ali na’jatika ni’ajih, wa inna kasiram minal-khulataa’i layabgi ba’duhum ‘ala ba’din illallazina daawidi annamaa fatannaahu fastagfara rabbahu wa kharra raaki’aw wa anaab.

Artinya: “Daud berkata: “Sesungguhnya dia telah berbuat zalim kepadamu dengan meminta kambingmu itu untuk ditambahkan kepada kambingnya. Dan sesungguhnya kebanyakan dari orang-orang yang berserikat itu sebahagian mereka berbuat zalim kepada sebahagian yang lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh; dan amat sedikitlah mereka ini”. Dan Daud mengetahui bahwa Kami mengujinya; maka ia meminta ampun kepada Tuhannya lalu menyungkur sujud dan bertaubat.” (QS. Shad: 24)

12. Surat Fusisilat Ayat 38

فَاِنِ اسْتَكْبَرُوْا فَالَّذِيْنَ عِنْدَ رَبِّكَ يُسَبِّحُوْنَ لَهٗ بِالَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَهُمْ لَا يَسْـَٔمُوْنَ ۩

Fa inistakbarụ fallazina ‘inda rabbika yusabbiḥụna lahụ bil-laili wan-nahaari wa hum laa yas’amụn.

Artinya: “Jika mereka menyombongkan diri, maka mereka (malaikat) yang di sisi Tuhanmu bertasbih kepada-Nya pada malam dan siang hari, sedang mereka tidak pernah jemu.” (QS. Fussilat: 38)

13. Surat An-Najm Ayat 62

فَٱسْجُدُوا۟ لِلَّهِ وَٱعْبُدُوا۟ ۩

Fasjuduu lillaahi wa’buduu.

Artinya: “Maka bersujudlah kepada Allah dan sembahlah (Dia).” (QS. An-Najm: 62)

14. Surat Al-Insyiqaq Ayat 21

وَإِذَا قُرِئَ عَلَيْهِمُ ٱلْقُرْءَانُ لَا يَسْجُدُونَ ۩

Wa iza quri’a ‘alaihimul-qur’aanu laa yasjuduun.

Artinya: “Dan apabila Al Quran dibacakan kepada mereka, mereka tidak bersujud.” (QS. Al-Insyiqaq: 21)

15. Surat Al-‘Alaq Ayat 19

كَلَّا لَا تُطِعْهُ وَٱسْجُدْ وَٱقْتَرِب ۩

Kallaa, laa tuṭi’hu wasjud waqtarib.

Artinya: “Sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah dan dekatkanlah (dirimu kepada Tuhan).” (QS. Al-‘Alaq: 19)

Demikianlah bacaan ayat Sajdah atau Sajadah yang ada dalam alquran yang dianjurkan segera bersujud jika membacanya maupun mendengarkannya. Semoga dapat membantu serta bermanfaat ya!

Tanggapan

Belum ada

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

[quads id=1]

Konten Terbaru