Kanker Testis: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Admin 0 Komentar

Ketahui gejala serta penyebab kanker testis yang biasa muncul pada pria di area alat reproduksi nya berupa benjolan kecil yang berisi cairan.

INDIFFS.com – Penyakit kanker testis ini biasa terjadi pada alat reproduksi pria. Dan kanker testis terjadi pada pria usia 15 sampai 35 tahun. Tak hanya itu kanker ini berbentuk benjolan yang berada di testis pada bagian reproduksi pria. Akan tetapi, jenis penyakit ini jarang di temukan, yakni hanya sekitar 1 dari 250 orang. Namun, waspada tetap harus ada, karena bisa jadi penyakit ini muncul secara tiba-tiba. Untuk itu kenali gejala, penyebab, dan cara mengobati nya.

Gejala Kanker Testis

Tanda-tanda munculnya penyakit ini dengan munculnya gejala awal, diantaranya:

  • Benjolan atau pembesaran di salah satu testis atau alat reproduksi pria
  • Perasaan berat pada skrotum (bagian yang terlihat berbentuk seperti kantung)
  • Nyeri tumpul pada perut bagian bawah atau pangkal paha
  • Skrotum membesar karena terisi cairan
  • Sakit punggung
  • Pembesaran dan nyeri pada payudara

Tak hanya itu, penderita penyakit ini akan mengalami gejala seperti berikut:

  • Batuk terus-menerus
  • Batuk berdarah
  • Benjolan atau pembengkakan di leher
  • Sakit punggung bawah
  • Sesak napas
  • Pembengkakan atau pembesaran payudara

Penyebab Kanker Testis

Memang belum diketahui pasti penyebab dari kanker testis ini terjadi. Namun, ini terjadi ketika sel-sel sehat dalam testis berubah, tumbuh, dan membelah secara teratur. Sel-sel tersebut terkumpul membentuk massa dalam testis, sehingga dapat terlihat testis yang membesar.

Adapun beberapa faktor risiko yang mempengaruhi timbulnya penyakit ini adalah:

  • Berusia 15–49 tahun
  • Pernah menderita kanker testis sebelumnya
  • Memiliki keluarga dengan riwayat kanker testis
  • Ukuran badan (biasanya terjadi pada pria tinggi)
  • Memiliki kebiasaan merokok
  • Menderita HIV/AIDS, karena dapat menimbulkan peradangan jangka panjang sehingga berisiko menjadi kanker

Cara Mengatasi 

Berikut beberapa cara mengatasi dan mengobati nya:

1. Operasi atau Orkiektomi

Cara ini merupakan cara paling utama yang dilakukan oleh pihak medis. Dengan cara pengangkatan testis lah yang dilakukan oleh medis untuk mengobatinya, namun pengangkatan testis ini mungkin akan membuat kamu kesulitan memiliki keturunan.

Tak hanya itu operasi lainnya yang bisa dilakukan ialah pengangkatan kelenjar getah bening di dekat kanker dengan membuat sayatan di perut. Akan tetapi ini memiliki efek samping, akibatnya adalah perdarahan, infeksi, atau kerusakan saraf.

2. Melakukan Radioterapi

Cara mengobati selanjutnya ialah dengan melakukan radioterapi, radioterapi ini merupakan teknik pengobatan yang menggunakan radiasi berenergi tinggi untuk membunuh sel kanker di dalam tubuh pasien, terapi ini sering dilakukan oleh penderita kanker. Adapun efek samping yang mungkin akan terasa ialah kulit kemerahan, mual dan muntah, serta iritasi yang terjadi di perut.

3. Melakukan Kemoterapi

Cara selanjutnya ialah melakukan kemoterapi, ini merupakan salah satu prosedur pengobatan dengan menggunakan bahan kimia yang sangat kuat untuk menghentikan atau menghambat pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. Pengobatan dengan kemoterapi ini dilakukan pada kanker testis yang mungkin telah menyebar ke organ atau jaringan lain.

Tanggapan

Belum ada

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

Konten Terbaru