Keutamaan Ayat Seribu Dinar dan Cara Mengamalkannya

Admin 0 Komentar

Ayat seribu dinar bagi beberapa orang mungkin masih terdengar asing. Berikut keutamaan ayat seribu dinar dan cara mengamalkannya, yuk simak!

IndiffsAyat seribu dinar bagi beberapa orang mungkin masih terdengar asing. Namun, pada dasarnya yang dimaksud dengan Ayat Seribu Dinar tersebut merupakan salah satu ayat dalam Al-Quran sebagaimana ayat yang lain. Ayat yang dimaksud disini adalah ayat Al-Quran surah At Thalaq ayat 2-3. Berikut keutamaan ayat seribu dinar dan cara mengamalkannya, yuk simak!

Keutamaan Ayat Seribu Dinar

Banyak sekali ayat-ayat dalam Al Quran yang memiliki banyak keutamaan. Diantaranya adalah ayat seribu dinar. Bagi yang belum pernah mendengar ayat seribu dinar, perlu anda ketahui bahwa ayat ini adalah bagian akhir ayat 2 dan seluruh ayat 3 dalam surat At Thalaq. Dinamakan ayat seribu dinar adalah karena khasiat ayatnya yang konon jika dibaca akan memudahkan kita dalam mencari rezeki. Bunyi ayat ini adalah:

و من يتق الله يجعل له مخرجا . و يرزقه من حيث لا يحتسب . و من يتوكل علي الله فهو حسبه . هن الله بالغ امره . قد جعل الله لكل شئ قدرا .

Artinya: “Dan barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya Rizki dari arah yang tidak dia duga. Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Dia mencukupinya. Sesungguhnya Allah akan mencapai urusan-Nya, sesungguhnya Allah telah mengadakan bagi tiap-tiap sesuatu ketentuan.”

Dari beberapa penjelasan yang dijelaskan oleh Ibnu Katsir dalam tafsirnya, mengatakan bahwa ayat seribu dinar mengandung banyak keutamaan, yaitu:

1. Allah lah yang menetapkan segala sesuatu

Sesuai dengan hadits diatas bahwa seseorang tidak akan sanggup mencelakakan kita kecuali telah ditetapkan oleh Allah kita akan dicelakakan orang. Ini sebagai bukti Bahwa Allah lah yang menetapkan segalanya. Termasuk rizki dan pertolongan untuk segala masalah yang kita hadapi. Maka, pesan nabi adalah untuk selalu menjaga ketakwaan kita kepada Allah dengan kata “Jagalah Allah, niscaya Dia akan menjaga mu. Jagalah Allah, Niscaya engkau akan mendapatkan-Nya dihadapan”.

2. Allah memberikan jalan keluar bagi setiap permasalahan bagi yang bertakwa

Maksudnya adalah, bagi orang yang benar-benar bertakwa seperti dijelaskan diatas, Allah akan memberikan jalan keluar bagi permasalahan yang dihadapi. Jadi tingkatkan lah ketakwaan kita niscaya setiap permasalahan dalam hidup kita akan diberikan jalan keluar. Hadits Nabi yang menguatkan ayat ini yaitu dengan banyak beristighfar. Istighfar dapat mengurangi dosa dan hal hal yang menghapus amal ibadah juga sebagai cara seseorang untuk ber-taubat. Jika telah ber-taubat, maka jalan selanjutnya adalah takwa. Jika kita telah mencapai takwa itu, maka akan kita peroleh lah yang dimaksud ayat ini.

3. Dosa menghalangi rezeki

Sebagaimana yang dijelaskan nabi dari hadits di atas. Secara logika, perbuatan dosa bukanlah perbuatan yang dilakukan orang yang bertakwa. Maka dari itu, sesuai hadits diatas, dosa dapat menghalangi kita dari rezeki.

4. Allah memberikan rezeki bagi orang yang selalu bertakwa melalui jalan yang tidak disangka-sangka

Kata utama sekali lagi adalah Takwa. Maksud yang tidak disangka-sangka adalah melalui jalan yang tidak terpikirkan sama sekali oleh orang yang bertakwa itu. Maka, permasalahan mengenai Rezeki akan dituntaskan oleh Allah bagi orang-orang yang bertakwa itu sendiri. Dalam hidupnya tidak akan kekurangan Rezeki karena Allah mencukupinya.

5. Pentingnya bertakwa kepada Allah

Maksudnya bertakwa adalah menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Menjalankan perintah Allah juga harus dilandasi dengan hati ikhlas serta dilakukan sesuai syari’at Islam dengan aliran madzhab yang dianut nya pula. Melakukan ibadah sunnah seperti shalat fardhu juga termasuk dalam hal bertakwa karena melakukan hal yang disenangi oleh Allah. Sementara menjauhi larangan-Nya adalah menjaga diri dari segala hal yang dilarang Allah. Menjaga diri ini juga terhadap sesuatu hal yang mendekati dosa. Termasuk menjauhkan diri dari barang maupun perbuatan haram.

Cara Mengamalkan

Cara mengamalkan Ayat seribu dinar dalam kehidupan ini meski mengetahui bahwa ayat tersebut memiliki manfaat tersendiri pastinya banyak yang masih bertanya-tanya bagaimana cara mengamalkan ayat seribu dinar yang benar.

Cara pengamalan tersebut sebenarnya tidak pernah diajarkan oleh Nabi, namun para ulama memberikan pendapatnya sekaligus mengajarkan bagaimana pengamalan nya hanya saja ada beberapa perbedaan pendapat. Ada tiga cara yang berbeda, sebagai berikut:

1. Cara Pertama

Doa Ayat Seribu Dinar ini bisa digunakan pula untuk memerangi pemimpin yang zalim dan membantu mendapatkan keadilan. Sedangkan untuk mendapatkan nya, maka pengamalan bisa dilakukan langsung di hadapan penguasa yang dituju sebagai wasilah pertolongan Allah.

2. Cara Kedua

Ayat Seribu Dinar ini diamalkan dengan membacanya sebanyak 1000 kali dalam sekali duduk. Bisa juga dengan membacanya setiap selesai sholat fardlu sebanyak 200 kali sehingga dalam sehari genap hingga 1000 bacaan.

Dari sekian penjabaran tentang ayat 1000 dinar di atas, siapapun tentu berhak mengamalkannya, termasuk kita apalagi mengingat manfaatnya yang begitu banyak dan sangat membantu dalam kehidupan.

Namun, perlu diingat, usaha yang konkret juga dibutuhkan untuk mendatangkan rezeki.

3. Cara Ketiga

Ayat ini diamalkan pada tiap malam pertama bulan hijriyah yang didahului membaca surat Al-Fatihah sebanyak 1000 kali, kemudian dilanjutkan dengan membaca ayat seribu dinar sebanyak 21 kali.

Pengamalan dilanjutkan dengan membaca lafadz: “Allahumma innii as-aluka bismika ya razaaqu yaa fattaahu ya wahhaabu ya ghaniyyu yaa mughniyyu yaa baasith“. Sebanyak 10 kali, setelah lafadz ini selesai, kemudian berdo’a sesuai hajat yang diinginkan.

Itulah keutamaan ayat seribu dinar yang terdapat pada surah At-Thalaq ayat 2-3 beserta cara mengamalkannya. Semoga bermanfaat!

Tanggapan

Belum ada

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

[quads id=1]

Konten Terbaru