Keutamaan Berbakti Kepada Orang Tua, Diluaskan Rezeki!

Admin 0 Komentar

Dalam Islam, seorang anak diajarkan tentang berbakti kepada orang tua. Berikut ini terdapat keutamaan berbakti kepada orang tua.

Indiffs – Dalam ajaran Islam, seorang anak diajarkan tentang berbakti kepada orang tua. Hal tersebut seringkali disebut sebagai birrul walidain. Berbakti kepada orang tua bukan hanya sekedar untuk memenuhi tuntunan norma dan etika. Akan tetapi sebagai salah satu cara untuk menaati perintah Allah SWT. Selain itu, terdapat pula keutamaan berbakti kepada orang tua.

Keutamaan Berbakti Kepada Orang Tua

Banyak hadist yang menjelaskan tentang keutamaan berbakti pada orang tua. Berikut keutamaan-keutamaan apabila kita berbakti kepada orang tua:

1. Mendapat Kebahagiaan

Keutamaan berbakti kepada orang tua yang pertama yaitu akan mendapatkan kebahagiaan serta dipanjangkan umurnya oleh Allah SWT. Seperti sabda Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadist,

“Siapa berbakti kepada ibu bapanya maka kebahagiaanlah untuknya dan Allah akan memanjangkan umurnya.” (Riwayat Abu Ya’ala, At-Thabrani, dan al-Hakim).

2. Merupakan Amal yang Paling Utama

Berbakti kepada kedua orang tua merupakan salah satu amal yang paling utama. Dari Abdullah bin Ma’sud radhiyallahu anhu ia berkata;

“Aku pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, “Amalan apa yang paling dicintai Allah?” Beliau menjawab, “Shalat pada waktunya.” Aku melanjutkan, “Kemudian apa?” Beliau menjawab, “Berbakti kepada kedua orang tua.” Lalu aku bertanya lagi, “Kemudian apa?” Beliau menjawab, “Berjihad di jalan Allah.” (HR. Al Bukhari dan Muslim)

3. Terbukanya Pintu Surga

Orang tua merupakan salah satu pintu surga, bahkan pintu surga yang paling pertengahan. Abu Abdurrahman As-Sulami meriwayatkan dari Abu Darda, Seorang pria mendatangi beliau mengatakan, “Saya memiliki seorang istri, namun ibuku menyuruhku untuk mentalaknya. Abu Darda mengatakan, Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الوَالِدُ أَوْسَطُ أَبْوَابِ الجَنَّةِ، فَإِنْ شِئْتَ فَأَضِعْ ذَلِكَ البَابَ أَوْ احْفَظْهُ

“Orang tua merupakan pintu syurga paling pertengahan, jika engkau mampu maka tetapilah atau jagalah pintu tersebut”. (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban, dishahihkan Syekh Al-Albani dan syekh Al-Arnauth)

4. Diluaskan Rizki

Dengan berbakti kepada kedua orang tua akan diluaskan rizki dan dipanjangkan umur. Sebagaimana dalam hadits yang disepakati oleh Bukhari dan Muslim, dari sahabat Anas Radhiyallahu ‘anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِى رِزْقِهِ، وَيَنْسَأَ لَهُ فِى أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ 

“Barangsiapa yang suka diluaskan rizkinya dan dipanjangkan umurnya maka hendaklah ia menyambung tali silaturahmi” [Hadits Riwayat Bukhari 7/72, Muslim 2557, Abu Dawud 1693]

Begitupun sebaliknya, jika tidak berdoa kepada orang tua maka Allah SWT akan memutuskan rizkinya. Berikut dalam hadis riwayat Al-Hakim,

“Apabila hamba itu meninggalkan berdoa kepada kedua orang tuanya niscaya terputuslah rizki (Allah) daripadanya.” (HR. Al-Hakim dan Ad-Dailami)

5. Bernilai Jihad

Berbakti kepada orang tua senilai dengan jihad fi sabilillah. Sehingga pada beberapa hadits, beliau menganjurkan orang yang akan berjihad untuk berbakti kepada kedua orang tua.

Dari Abdullah bin Ash ia berkata;

“Seorang laki-laki datang kepada Nabi shallallahu alaihi wasallam lalu meminta kepada beliau untuk berjihad. Maka beliau bersabda, “Apakah kedua orang tuamu masih hidup?” ia menjawab, “Ya.” Beliau pun bersabda, “Maka bersungguh-sungguhlah dalam berbakti kepada keduanya.” (HR. Al Bukhari dan Muslim)

Demikianlah beberapa keutamaan berbakti kepada orang tua, semoga bermanfaat!

Tanggapan

Belum ada

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

[quads id=1]

Konten Terbaru