Lengkap! Bacaan Doa Santunan Menyantuni Anak Yatim Piatu

Doa Santunan Anak Yatim – Indiffs
INDIFFS.COM – Saat kita bersedekah atau menyantuni anak yatim ada baiknya sambil membacakan doa santunan anak yatim. Hal ini bertujuan apa yang kita lakukan dan niatkan semakin berkah di mata Allah. Selain itu, apa yang sedang kita kerjakan ini mendapatkan pahala berlipat ganda di sisi Allah.
Sedekah kepada anak Yatim merupakan salah satu kegiatan beribadah diri kita kepada Allah. Dengan santunan anak Yatim, kita berharap Allah menambahkan pahala serta mengampuni dosa-dosa kita. Oleh sebab itulah sebaiknya santunan ke anak yatim kita iringi dengan bacaan dosa tersendiri.
Doa Santunan Anak Yatim
Doa menyantuni anak yatim atau doa untuk anak yatim memiliki makna untuk memohon kepada Allah SWT supaya kita dapat memberikan kasih sayang terhadap mereka dengan memberikan makan, salam dan pergaulan dengan orang yang mulia. Berikut bacaan doa untuk menyantuni anak yatim sesuai sunnah dan hadist shahih:
اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي فِيهِ رَحْمَةَ الْأَيْتَامِ وَ إِطْعَامَ الطَّعَامِ وَ إِفْشَاءَ السَّلامِ وَ صُحْبَةَ الْكِرَامِ بِطَوْلِكَ يَا مَلْجَأَ الْآمِلِينَAllahummar Zuqni Fiihi Rahmatal Aytaam wa Ith’aamat Tha’aam wa Ifsyaas Salaam wa Shuhbatal Kiraam Bithoulika Yaa Maljal Aamiliin.
Artinya: Ya Allah, berilah aku rezeki berupa kasih sayang terhadap anak yatim dan pemberian makan dan penyebaran salam dan pergaulan dengan orang-orang mulia, dengan kemuliaan-Mu. Wahai tempat berlindung bagi orang-orang yang berharap.
Keutamaan Menyantuni Anak Yatim
Menyantuni anak yatim memiliki manfaat dan keistimewaan luar biasa. Dikutip dari xcape.id dalam buku Dahsyatnya Doa Anak Yatim yang ditulis oleh M. Khallurrahman Al Mahdani, berikut adalah keutamaan menyantuni anak yatim:
Memperoleh Pertolongan dari Allah SWT
Mereka yang beramal dan berbuat baik secara diam diam, termasuk juga menyantuni anak yatim akan menjadi salah satu manusia yang akan di selamatkan dan beri perlindungan dari Allah SWT di hari akhir nanti.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ada tujuh golongan orang yang akan diberi naungan oleh Allah pada hari ketika tidak ada naungan kecuali naungan dari-Nya. Seorang pemimpin yang adil.
Seorang pemuda yang tumbuh dalam [ketaatan] beribadah kepada Allah ‘azza wa jalla. Lelaki yang hatinya bergantung di masjid-masjid.
Dua orang lelaki yang saling mencintai karena Allah, mereka berdua bertemu dan berpisah karena-Nya. Seorang lelaki yang diajak oleh seorang perempuan yang memiliki kedudukan dan kecantikan lalu dia berkata, ‘Aku takut kepada Allah’.
Seorang lelaki yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi, sampai-sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya. Dan seorang lelaki yang mengingat Allah dalam kesendirian lalu mengalirlah air matanya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Mengasuh Anak Yatim Dijamin Masuk Surga
Hal ini seperti di ungkapkan dalam sabda Rasulullah SAW yang berbunyi : “Orang yang memelihara anak yatim di kalangan umat muslim, memberikannya makan dan minum, pasti Allah akan masukkan ke dalam surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak bisa diampuni.” (HR. Tirmidzi dari Ibnu Abbas).
Selain itu, dalam hadist lain juga menerangkan bahwa seseorang yang memelihara anak yatim akan masuk surga dan berdekatan dengan Rasulullah SAW seperti dekatnya jari telunjuk dengan jari tengah.
Mendapat Predikat Abror
“Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kebajikan (abror) minum dari gelas (berisi minuman) yang campurannya adalah air kafur. Yaitu mata air (dalam surga) yang diminum oleh hamba-hamba Allah dan mereka dapat memancarkannya dengan sebaik-baiknya. Mereka menunaikan nazar dan takut akan suatu hari yang azabnya merata di mana-mana. Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang yang ditawan.” (QS. Al-Insan: 5-6).
Menjadi Teman Rasulullah SAW
“Saya dan orang yang mengasuh atau memelihara anak yatim akan berada di surga begini,” kemudian beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengah dan merenggangkannya sedikit.” (HR. Bukhari, Tirmidzi, Abu Daud dan Ahmad dari Sahl bin Sa’d). (Lihat Shahih Bukhari, Kitab Ath-Thalaq: 4892. Sunan Tirmidzi, Kitab Al-Birr wa Ash-Shilah’an Rasulillah: 1841. Sunan Abi Daud, Kitab Al-Adab:4483).
Demikian bacaan doa saat menyantuni anak yatim lengkap dengan keutamaannya, semoga bermanfaat bagi kita semua.
Tanggapan
Belum ada