Mengenal Skin Cycling Beserta Dengan Cara Penerapannya

INDIFFS.COM – Baru-baru ini terdapat tren rutinitas kecantikan yang menghebohkan yaitu skin cycling. Istilah skin cycling pertama kali di perkenalkan oleh seorang dermatologist dari New York, yakni Dr. Whitney Bowe. Dokter Bowe menciptakan praktik skin cycling untuk memberi solusi pada pengguna skincare soal seberapa sering harus menggunakan zat aktif. Bagi kamu yang ingin mengenal skin cycling, simak penjelasan berikut ini, yuk.

Mengenal Skin Cycling

Melansir dari beberapa sumber, ide ini bermula saat di masa pandemi Dr. Bowe melakukan beberapa jenis olahraga secara pergantian setiap harinya. Misalnya, hari ini ia melakukan yoga, maka hari berikutnya ia akan melakukan jogging dan hari berikutnya lagi pergi ke gym. Hal ini di rasakan nya lebih memberikan manfaat untuk kesehatan daripada ia hanya melakukan satu jenis olahraga yang sama setiap harinya.

Dalam melakukan rutinitas skin care, akhirnya ia pun menyadari pentingnya menggunakan produk perawatan kulit secara bergantian setiap hari. Khususnya bila produk-produk yang sering kamu gunakan memiliki bahan aktif yang tidak boleh digunakan bersamaan. Dengan latar belakang inilah ia akhirnya memperkenalkan apa yang disebut dengan skin cycling.

Skin cycling adalah sebuah perawatan kulit dengan siklus empat malam berupa satu malam eksfoliasi, satu malam retinol, dan dua malam waktu istirahat kulit. Metode skin cycling berfokus pada rutinitas skin care kamu di malam hari.

Pola ini di lakukan secara berulang untuk mencapai kulit yang mulus dan sehat. Metode ini di ciptakan Dr. Whitney pada 2021 lalu untuk membantu masalah kulit para pasien nya. Pola skincare empat hari ini pun diklaim memberikan hasil yang optimal pada kulit.

Meskipun belum ada penelitian yang dipublikasikan mengenai tren ini, para ahli kulit mengatakan bahwa tren perawatan kulit ini berdasarkan pada prinsip dan rutinitas yang baik yaitu dengan mendorong orang untuk membersihkan dan melembabkan wajah setiap malam.

Metode

Apabila kamu tertarik melakukan skin cycling, berikut ini adalah rutinitas yang bisa kamu lakukan secara rutin.

1. Malam Pertama: Eksfoliasi

Di malam pertama, dr. Bowe menyarankan untuk melakukan eksfoliasi atau pengelupasan kulit. Setiap jenis produk exfoliant membantu mendapatkan manfaat yang berbeda, mulai dari melawan jerawat hingga mencerahkan kulit, jadi dalam memilih produk eksfoliasi spesifik kembali pada masing-masing keinginan pengguna.

Untuk mengelupaskan kulit, kamu dianjurkan memilih chemical exfoliator dibandingkan physical exfoliator. Chemical exfoliator menggunakan produk eksfoliasi berbahan kimia untuk mengangkat sel kulit mati agar sel-sel baru bisa tumbuh. Efeknya, kulit wajah terasa lebih sehat dan halus.

Sementara, physical exfoliator adalah produk eksfoliasi yang tekstur nya cenderung kasar. Untuk mengangkat sel-sel kulit mati, produk ini biasa digunakan dengan cara digosok-kan ke permukaan kulit wajah. Dr bowe menilai chemical exfoliator lebih lembut dan mencerahkan kulit.

Kemudian, dr. Bowe merekomendasikan untuk menggunakan produk eksfoliasi seperti serum yang mengandung asam alfa atau beta-hidroksi. Dalam tahap ini seharusnya, pengelupasan kulit tidak menyebabkan rasa terbakar, menyakitkan atau peradangan. Apabila hal tersebut terjadi, kamu harus langsung mencuci wajah dan menambahkan pelembab sebelum tidur.

2. Malam Kedua: Retinol

Retinoid adalah produk perawatan kulit yang menggunakan asam retinoat dan dapat dijual bebas seperti retinol dan tretinoin. Mereka biasanya merangsang produksi kolagen dan meningkatkan pergantian sel, yang dapat membantu mengurangi munculnya keriput dan mengobati kondisi kulit seperti jerawat dan psoriasis.

Untuk yang memiliki kulit sensitif, Dr. Bowe menyarankan untuk mengoleskan pelembab terlebih dahulu, di area sensitif seperti sekitar mata, sudut hidung, dan sudut mulut dan leher, sebelum menggunakan retinol. Setelah itu jangan lupa untuk menggunakan pelembab seperti biasa.

3. Malam Ketiga dan Keempat: Pemulihan

Di malam ketiga dan keempat kamu hanya perlu fokus mengistirahatkan kulit. Kamu bisa fokus memperbaiki skin barrier. Caranya dengan membersihkan wajah seperti biasanya, kemudian dilanjutkan dengan mengaplikasikan pelembab. Pastikan tidak menggunakan pelembab yang mengandung vitamin A atau retinol di dalamnya.

Berbeda dengan rutinitas malam hari, perawatan kulit selama pagi hari harus lebih sederhana. Dianjurkan untuk menggunakan pembersih wajah yang lembut, seperti serum vitamin C, pelembab, dan tabir surya alias sunscreen.

Menggunakan metode ini tentu saja tidak menghasilkan hasil yang instan. Menurut Dr. Bowe, skin cycling dapat dilihat hasilnya dalam delapan hari atau dua siklus.