Objek Wisata Religi Cirebon, Bukti Berkembangnya Agama Islam!

INDIFFS.COM – Indonesia memiliki beragam bangunan wisata religi dan salah satunya di Kota Cirebon. Kota yang dikenal dengan ikon Kota Udang ini menjadi kota yang tepat untuk berwisata dengan nuansa Islami. Karena Cirebon merupakan tempat pertama kali ajaran Islam masuk di Jawa Barat. Di kota ini banyak peninggalan-peninggalan Islam dan budaya yang diwariskan para leluhur.

Tak hanya itu, Cirebon juga dikenal dengan sebutan Kota Para Wali karena adanya dua dari sembilan Wali Songo yang sempat tinggal di Cirebon. Peninggalan sejarah Islam di kota ini merupakan bukti berkembang-nya agama Islam, sehingga terdapat banyak masjid yang berfungsi sebagai sarana ibadah, pendidikan, politik dan sosial. 

Kesultanan Cirebon dahulu di era berhubungan dengan Kesultanan Demak dan Kesultanan Banten sehingga budaya Islam dapat tumbuh dengan pesat di kota ini. Oleh karena itu, yuk kunjungi beberapa wisata religi berikut ini: 

1. Makam Sunan Gunung Jati

Makam Sunan Gunung Jati – Kompas

Makam Sunan Gunung Jati beralamat kan di jalan Alun-Alun Ciledug No.53, Astana Kecamatan Gunungjati, Cirebon, Jawa Barat, dan buka 24 jam. Tempat ini menjadi destinasi utama yang selalu di buru untuk berwisata religi. Hal ini karena Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah merupakan salah satu diantara tokoh Wali Songo yang menyebarkan Islam di Jawa Barat.

Tak hanya berziarah, menariknya dari Makam Sunan Gunung Jati juga sangat unik, karena memiliki bangunan dengan desain pencampuran antara budaya Arab, China dan Jawa.

2. Keraton Kasepuhan

Keraton Kesepuhan – Wasata

Keraton Kesepuhan merupakan keraton tertua di Kota Cirebon yang sampai saat ini masih digunakan sebagai kediaman Sultan Kesepuhan dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. Bangunan ini dibangun pada tahun 1447 dan memiliki desain antara perpaduan gaya Sunda, Jawa, Islam, Belanda dan Cina. Tempat ini berlokasi di Jalan Kasepuhan No.43, Kesepuhan, Lemahwungkuk, Kesepuhan, Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat 45114.

Terlihat bangunan megah dengan bentuk gapura berwarna bata menjulang serta ornamen nya yang menggunakan keramik dengan motif khas. Keraton Kesepuhan sering dijadikan destinasi wisata belajar dari luar kota untuk melakukan study-tour. Sedangkan untuk wisata religi nya ramai saat Hari Raya Idulfitri. Buka pada pukul 08.00-18.00.

3. Masjid Agung Sang Cipta Rasa

Masjid Agung Sang Cipta Rasa – Kompas

Islam berkembang pesat saat Sunan Gunung Jati menjadi raja di Cirebon sekaligus seorang anggota Wali Songo. Segala aktivitas tentu tidak terlepas dari upaya menyebarkan agama Islam. Oleh sebab itu, pada tahun 1480 M, Sunan Gunung Jati mendirikan Masjid Agung Sang Cipta Rasa. Dalam pembangunannya beliau dibantu oleh Sunan Bonang dan Sunan Kalijaga. Sementara arsitek dari masjid tersebut bernama Raden Sepat, mantan arsitek Kerajaan Majapahit.

Hingga saat ini, Masjid Agung Sang Cipta Rasa masih dirawat dan dilestarikan dengan baik sebagai tempat untuk beribadah, seperti sholat, berdoa, itikaf, tahlil dan kegiatan religius Islam lainnya. Masjid ini berlokasi di Jalan Kesepuhan, Komplek Kesepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat 45114.

4. Masjid Raya At-Taqwa

Masjid Raya At-Taqwa – Cirebon

Semasa hidupnya Sunan Gunung Jati telah banyak memiliki gagasan yang erat dengan pengembangan syair Islam, Seperti bidang pembangunan tajug yaitu mesjid kecil dan sederhana. Tajug agung yang kini berubah nama menjadi Masjid Raya At-Taqwa Cirebon. R. M. Arthatha, yang dulu menjabat sebagai kepala koordinator urusan Agama Kota Cirebon mempunyai gagasan untuk merenovasi Tajug Agung menjadi Masjid At-Taqwa. Tempat ini ber lokasi di Jalan RA. Kartini No. 2, Kota Cirebon.

Jika kamu datang kesini, kamu akan merasakan keteduhan Masjid Raya At-Taqwa yang semakin terasa pada saat di luar mesjid yang dimana terdapat 10 pohon kurma di halaman samping dekat dengan jalan, tak hanya itu halamannya dilengkapi dengan dua air mancur di kedua sisinya.

Demikianlah beberapa wisata religi yang ada di Cirebon yang wajib untuk di kunjungi. Bagaimana, tertarik untuk mengunjungi nya?