Orang Tua Wajib Tahu, Inilah Tips Mendidik Anak Agar Tidak Manja
indiffs – Anak manja akan sulit untuk menghadapi masalahnya sendiri. Manja adalah salah satu karakter buruk yang sangat merepotkan. Anak yang manja merasa dirinya seperti raja atau ratu yang setiap keinginannya harus dikabulkan, kapan saja, dan di mana saja.
Anak yang tumbuh dengan sikap manja dikhawatirkan sulit matang secara psikologis saat dewasa sehingga banyak orang tua yang berusaha menghindarkan si kecil dari sifat ini.
Memiliki anak dengan sikap manja tentunya akan membuat tugas pengasuhan oleh orang tua jadi lebih berat. Orang tua bisa kerepotan karena anak selalu bergantung pada orang tua, bahkan untuk hal sepele.
Berikut ini tips untuk mendidik anak agar tidak tumbuh menjadi sosok yang manja.
1. Tanamkan Disiplin Sejak Dini
Disiplin adalah salah satu sikap yang harus diajarkan kepada anak. Melalui disiplin, anak bisa tahu batasan tentang suatu hal dan terbiasa mengendalikan diri dengan baik.
Orang tua bisa mulai mengajarkan kedisiplinan dengan mengenalkan aturan yang berlaku di rumah kepada anak. Family rules penting untuk mengajarkan anak tentang pentingnya disiplin, sehingga ketika kelak keluar dari rumah, anak akan terbiasa mengikuti aturan yang ada di tempat dia berada.
2. Jangan Takut Membuat Buah Hati Kecewa
Sebagai orang tua pasti ingin selalu membahagiakan buah hati. Tentu kamu akan merasa sakit ketika melihat si kecil bersedih karena apa yang ia inginkan tak bisa terpenuhi. Namun ada seorang psikolog mengatakan bahwa mengajarai anak-anak untuk tidak selalu mendapatkan apa yang ia inginkan adalah hal yang sangat baik dan mendidik.
Buah hati harus belajar menerima rasa kecewa karena lewat hal itu ia akan belajar bagaimana mengatasi dan mengobati perasaan kecewa serta stress yang dialami sehingga di masa yang akan datang si kecil bisa dengan mudah mengobati perasaan kecewanya dan segera bangkit melanjutkan hidup lagi.
3. Tidak Selalu Turun Tangan
Kita harus dapat mengidentifikasi mana kegiatan anak yang perlu dibantu dan mana yang bisa ia lakukan sendiri. Terlalu banyak mendapatkan bantuan dari orang tua akan membuat anak cenderung bergantung dan manja. Berikan kebebasan pada anak untuk melakukan hal yang bisa ia lakukan sendiri seperti makan, memilih baju dan membereskan mainan setelah digunakan. Kita tetap bisa memberikan bantuan pada kegiatan yang memang perlu keterlibatan orang dewasa seperti menggunting kertas, memotong buah atau mencuci baju.
4. Memberikan Pujian
Jangan lupa bahwa anak adalah seorang probadi yang sedang berkembang. Kita berkewajiban untuk memupuk semangat belajarnya dengan mengapresiasi progres yang telah ia lakukan.
5. Latih untuk Mengucap Terima Kasih
Mengucapkan terima kasih adalah sebuah bentuk penghargaan atas apa yang telah diberikan kepada kita. Mengajarkan anak untuk senantiasa mengucap terima kasih kepada siapa saja yang telah membantunya akan menumbuhkan rasa syukur yang dalam.
Tanggapan
Belum ada