6 Cara Mengatasi Kulit Terbakar Akibat Paparan Sinar Matahari
INDIFFS.COM – Sunburn atau kulit terbakar matahari merupakan kondisi terkena paparan berlebihan dari sinar ultraviolet (UV), baik dari matahari maupun dari lampu UV. Selain mengganggu penampilan, sunburn juga menimbulkan rasa perih yang tidak nyaman di kulit. Apabila dibiarkan begitu saja, akibatnya kulitmu akan mengalami iritasi. Nah, untuk mengatasi masalah kulit terbakar ini, yuk simak cara-caranya dibawah ini.
Cara Mengatasi Kulit Terbakar
Solusi untuk mengatasi kulit terbakar matahari adalah dengan memberikan perawatan kulit yang lebih intensif. Melansir dari beberapa sumber, berikut sejumlah perawatan yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kulit terbakar sinar matahari.
1. Oleskan Gel Lidah Buaya
Salah satu cara alami yang dianjurkan untuk mengatasi kulit yang terbakar matahari adalah menggunakan Aloe vera atau lidah buaya. Caranya, kamu bisa mengupas dan mengiris lidah buaya menjadi potongan kecil.
Setelah itu, kamu bisa mengoleskan lidah buaya pada bagian kulit yang terbakar. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan produk gel lidah buaya yang sekarang cukup banyak dijual di pasaran.
2. Kompres Dingin
Selain menggunakan gel lidah buaya, kamu juga bisa mengobatinya dengan mendinginkan area yang terkena. Kamu bisa memanfaatkan kompres dingin untuk mengatasi kulit terbakar matahari.
Namun, kamu tidak dianjurkan untuk menggunakan es untuk kompres dingin dengan cara menempelkan langsung pada kulit yang terbakar. Meskipun mungkin terlihat menarik, penggunaan es secara langsung sebenarnya bisa menyebabkan lebih banyak kerusakan pada kulit ekstra sensitif yang terbakar matahari.
Gunakan handuk yang sudah dicelup ke dalam air dingin untuk mengompres bagian kulit sunburn selama 10-15 menit. Lakukan cara ini 2 kali sehari selama kulit yang terbakar sinar matahari ini terasa perih. Kalau rasa perihnya mereda atau ruam kemerahannya hilang, hentikan pengompresan kulit dengan air dingin.
Sementara itu, saat kamu berada di luar ruangan, cara efektif untuk segera membantu kulit terbakar matahari adalah dengan melompat ke dalam air, entah itu lautan, danau, atau sungai.
Masuk ke dalam air dapat membantu mencegah sunburn semakin parah. Berhati-hatilah dengan kolam, karena air yang mengandung klor dapat lebih mengiritasi kulit.
3. Mengoleskan Pelembab
Gejala awat kulit terbakar matahari bisa dilihat dari perubahan warna kulit normal menjadi kemerahan seperti ruam. Ruam yang tadinya terasa perih lama kelamaan akan berubah menjadi kulit yang kering.
Supaya kulitmu tidak kering, oleskan krim pelembab kulit. Pilih krim pelembab dalam bentuk gel karena memiliki manfaat mendinginkan bagian kulit yang sunburn.
4. Minum Banyak Air Putih
Luka bakar akan menarik cairan ke permukaan kulit, sehingga tubuh kekurangan cairan. Air putih dapat mengisi cairan yang diperlukan oleh kulit sehingga kamu tidak mengalami dehidrasi. Maka itu, rutinlah minum air putih untuk mengurangi risiko.
5. Konsumsi Obat Pereda Nyeri
Obat pereda nyeri atau obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) adalah obat yang dapat mengurangi radang, pembengkakan, dan rasa nyeri. Ibuprofen dan naproxen termasuk contoh di antaranya. Obat menjadi lebih efektif jika diminum tak lama setelah kulit terbakar sinar matahari. Mengonsumsinya dapat membantu mengatasi rasa tidak nyaman dan peradangan.
6. Pakai Baju Longgar
Gunakanlah baju yang longgar untuk mengatasi kulit yang terbakar matahari. Cara ini bisa membantu mengurangi gesekan pada area kulit yang mengalami sunburn. Selain itu, gunakanlah baju panjang yang mampu menutupi area tubuh yang terpapar matahari.
Usahakan untuk berjalan di tempat teduh dan hindari sinar matahari langsung agar sunburn tidak bertambah buruk.
Nah itulah beberapa cara untuk mengatasi masalah kulit yang terbakar oleh matahari. Semoga membantu!
Tanggapan
Belum ada