Niat dan Keutamaan Puasa Daud, Umat Muslim Wajib Tahu!

Admin 0 Komentar

Dalam Islam, niat puasa Daud bukan hanya baik bagi kesehatan tetapi juga ber-pahala dan merupakan amalan yang disukai oleh Rasulullah SAW.

IndiffsPuasa Daud adalah puasa yang dilakukan secara selang-seling yakni sehari berpuasa dan sehari berbuka. Sesuai dengan namanya, puasa ini diajarkan oleh Nabi Daud AS. Niat puasa Daud bisa dibacakan di malam hari sebelum tidur.

Dalam Al-Quran, Nabi Daud dikisahkan memiliki banyak keistimewaan. Mulai dari disebut sebagai nabi yang mampu melunakkan besi kokoh, memiliki suara yang merdu bahkan membuat angin dan burung kagum, hingga memiliki fisik yang kuat.

Dalam Islam, puasa Daud bukan hanya baik bagi kesehatan tetapi juga ber-pahala dan merupakan amalan yang disukai oleh Rasulullah SAW. Sebab, dengan berpuasa Daud, seseorang telah mengikuti sunah nabi yang termasuk salah satu amal saleh.

Mengenal Puasa Daud

Rasulullah SAW bersabda: “Salat yang paling dicintai Allah adalah salat Nabi Daud dan puasa yang paling dicintai Allah adalah puasa Nabi Daud, ia tidur separuh malam kemudian salat di sepertiganya dan tidur lagi di seperenamnya, ia puasa sehari serta berbuka sehari,” (HR Bukhari).

Puasa Daud adalah puasa yang dilakukan secara selang-seling, yakni sehari puasa, sehari tidak.

Disebut Puasa Daud karena puasa ini merupakan puasanya Nabi Daud AS. Para ulama pun telah bersepakat mengenai sunahnya puasa ini.

Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu menegaskan, “Puasa-puasa sunnah yang disepakati para ulama antara lain puasa sehari dan tidak puasa sehari. Inilah puasa yang paling utama.”

Syaikh Abdurrahman Al Juzairi dalam Fikih Empat Madzhab mengatakan, “Di antara puasa yang dianjurkan adalah puasa Daud. Yakni satu hari puasa dan satu hari tidak. Di dalam hadis Nabi SAW, disebutkan bahwa puasa ini adalah puasa sunah yang paling afdal.”

Dilansir Suara Muhammadiyah, Puasa Daud adalah puasa sunah yang dilakukan secara sehari berpuasa, sehari berbuka, sehari berpuasa lagi, dan hari berikutnya berbuka, demikian seterusnya.

Puasa Daud ini bermula saat ada seseorang yang secara terus menerus melakukan ibadah di malam hari dan puasa di siang hari, sehingga Rasulullah SAW diberi petunjuk agar dilakukan tiga hari setiap minggu.

Tetapi orang itu masih mendesak dan merasa punya kemampuan untuk melakukan puasa lebih dari itu.

“Rasulullah SAW bersabda: ‘Puasalah seperti puasanya nabi Daud, dan janganlah menambahnya’. Aku bertanya (‘Abdullah bin ‘Amr): ‘Wahai Rasulullah, bagaimana puasa Nabi Daud itu?’. Rasulullah SAW menjawab: ‘Dahulu Nabi Daud puasa sehari dan berbuka sehari’,” (HR Ahmad).

Dalam pandangan Muhammadiyah, berdasarkan hadis-hadis dan kesepakatan ulama mengenai sunah nya puasa Daud sekaligus merupakan puasa yang paling dicintai Allah SWT. Maka, puasa Daud adalah puasa sunah yang utama dan sangat dianjurkan bagi umat Islam.

Kapan Puasa Daud Dikerjakan?

Puasa Daud dikerjakan dengan waktu selang-seling, yakni satu hari puasa dan satu hari tidak, begitu seterusnya. Puasa Daud bisa dilakukan kapan saja, selama hari tersebut tidak diharamkan berpuasa sesuai dengan ajaran Islam.

Berikut hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa, termasuk menjalankan puasa Daud karena hukumnya haram jika dilakukan pada hari-hari tersebut :

  • Hari raya Idulfitri (1 Syawal),
  • Hari raya Iduladha (10 Dzulhijjah),
  • Hari tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijjah),
  • Separuh terakhir dari bulan Syaban, dan hari yang diragukan (30 Sya’ban, saat orang telah membicarakan rukyatul hilal atau ada kesaksian orang melihat hilal yang tidak bisa diterima, seperti kesaksian seorang anak kecil).

Sama halnya dengan puasa lain, puasa Daud juga dilakukan dari mulai terbit fajar sampai matahari terbenam.

Niat Puasa Daud

Niat puasa Daud bisa dibacakan di malam hari sebelum tidur. Berikut bacaan niatnya:

نَوَيْتُ صَوْمَ دَاوُدَ سَنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma dawuda lillahi ta’ala

Artinya: “Saya berniat puasa Daud, sunnah karena Allah ta’ala.”

Walau begitu, niat puasa Daud ini bisa dibacakan di siang hari jika Anda lupa membacanya di malam sebelumnya. Niat bisa dibacakan dari pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari (waktu zuhur).

Niat yang bisa dibaca adalah sebagai berikut :

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ دَاوُدَ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i sunnati dawuda lillahi ta’ala

Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Daud hari ini karena Allah ta’ala. Wallahu a’lam.”

Keutamaan

Keutamaan puasa Daud sangat luar biasa bagi umat Islam. Berikut beberapa keutamaan puasa Daud yang perlu kamu ketahui:

1. Ibadah yang dimuliakan Allah SWT

Keutamaan puasa Daud yang pertama yaitu menjadi ibadah yang dimuliakan oleh Allah SWT. Dari Abdullah bin Amir bin Al Ash, sahabat itu menuturkan Rasulullah Muhammad SAW bersabda:

“Sebaik-baik salat di sisi Allah adalah salatnya Nabi Daud ‘alaihis salam. Dan sebaik-baik puasa di sisi Allah adalah puasa Daud. Nabi Daud dahulu tidur di pertengahan malam dan beliau salat di sepertiga malamnya dan tidur lagi di seperenamnya. Adapun puasa Daud yaitu sehari puasa dan tidak puasa di hari berikutnya.” (HR. Bukhari)

2. Puasa sunah yang paling utama

Puasa Daud yang dilakukan secara selang-seling merupakan puasa sunnah yang paling utama. Keutamaan puasa Daud ini sebagaimana yang tertuang pada salah satu hadis, yaitu:

“Puasalah sehari dan berbukalah sehari, karena yang demikian itu adalah seutama-utamanya puasal itulah puasa saudaraku Daud ‘alaihissalam.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Keutamaan puasa Nabi Daud sebagai puasa sunnah paling utama dan puasa sunnah yang paling dicintai Allah dikarenakan puasa Daud merupakan puasa (amalan sunnah) yang optimal. Maksud dari optimal adalah tidak berlebihan tetapi sarat akan tingkat ketaqwaan yang sangat tinggi.

3. Dimudahkan segala urusan

Keutamaan puasa Daud berikutnya yaitu segala urusan kamu dimudahkan oleh Allah SWT. Puasa Daud dipercaya sebagai waktu di mana segala doa di ijabah. Dengan memanjatkan doa dan beribadah selama puasa Daud, kamu akan semakin mendekatkan diri pada Allah SWT dan akan dikabulkan segala doanya.

4. Ibadah untuk mendapatkan jodoh

Puasa Daud dikenal sebagai ibadah untuk mendekatkan jodoh. Keutamaan puasa Daud untuk jodoh bisa disebabkan oleh faktor bahwa puasa Daud merupakan ibadah yang paling ijabah untuk berdoa.

5. Ibarat puasa setengah tahun

Keutamaan puasa Daud berikutnya adalah melaksanakannya ibarat puasa setengah tahun. Rasulullah SAW bersabda:

“Tidak ada puasa yang lebih afdhol dari puasa Daud. Puasa Daud berarti sudah berpuasa separuh tahun karena sehari berpuasa dan sehari tidak berpuasa.” (HR. Bukhari no. 6277 dan Muslim no. 1159).

6. Mencegah sering sakit dan menguatkan fisik

Manfaat puasa Daud yang juga sangat terasa untuk kesehatan tubuh, yaitu kamu akan jarang sakit. Pelaksanaan puasa Daud bagaikan sebuah imunitas bagi tubuh. Dengan melakukan puasa Daud yang dilakukan berselang-seling satu hari ini akan menjadikan kondisi tubuh menjadi lebih sehat terutama pada saluran pencernaan.

Selain itu, keutamaan puasa Daud juga memberikan kamu kekuatan fisik. Nabi Daud memiliki kekuatan fisik yang sangat mengagumkan. Kekuatan fisiknya ini melengkapi perawakan tubuh tinggi dan pesona kharismatiknya. Manfaat puasa Daud yang satu ini sangat berguna untuk menunjang produktivitas sehari-hari.

Tanggapan

Belum ada

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten Terkait

[quads id=1]

Konten Terbaru